Liputan6.com, Jakarta - Google menampilkan animasi International Women's Day 2024 atau Hari Perempuan Internasional 2024 di laman home Google doodle.
Dalam doodle kali ini, Google menggunakan ilustrasi sekelompok perempuan dari generasi usia berbeda tengah berbagi cerita. Mereka tampak berada di bawah selimut quilt berwarna warni yang disulam membentuk tulisan Google.
Baca Juga
Dalam keterangan di laman Google Doodle, seperti dikutip Jumat (8/3/2024), selimut sulaman tersebut seolah jadi simbol kemajuan yang telah dicapai selama bertahun-tahun.
Advertisement
Adapun Google Doodle kali ini menggunakan ilustrasi yang dibuat oleh Sophie Diao dengan judul (Her)story.
Diao menyebutkan, ia terinspirasi dari keluarga dari sisi ibundanya saat membuat ilustrasi tersebut.
"Keluargaku dari sisi ibu kebanyakan adalah perempuan, jadi ketika kami kembali mengunjungi keluarga di China, kami akan menghabiskan waktu di sepanjang musim panas bersama-sama sebagai keluarga multi-generasi: nenek, empat tante, empat sepupu perempuan, dan sejumlah perempuan tua di kampung yang menghabiskan hari-hari dengan memasak dan bermain kartu," kata dia.
Lewat gambar ini yang dipajang di Google doodle Hari Perempuan Internasional ini, Diao ingin memperlihatkan kenyamanan, perasaan nyaman dari generasi yang lebih tua saat berbagi kebijaksanaan dan waktu berkualitas dengan generasi yang lebih muda.
Diao berharap orang bisa terinspirasi untuk saling menghabiskan waktu dengan orang-orang dari berbagai generasi.
Banyak Hal Dipelajari dari Perempuan Generasi yang Lebih Tua
"Ada banyak yang dapat dipelajari, mulai dari pengalaman orang-orang yang lahir lebih dulu dari kita, begitu juga dengan mereka yang baru mengalami pengalaman tertentu di hidupnya," tutur Diao.
Melalui keterangan di laman Google Doodle, doodle yang dipajang oleh Google di laman pencariannya hari ini turut merayakan Hari Perempuan Internasional dan semua kemajuan yang telah dicapai untuk menuju kesetaraan gender.
Tentang Hari Perempuan InternasionalÂ
Hari Perempuan Internasional diperingati pada 8 Maret, karena pada hari ini di tahun 1975, PBB merayakan Hari Perempuan Internasional atau International Women's Day untuk pertama kalinya.
Tanggal 8 Maret sendiri memperingati dua demonstrasi awal Hari Perempuan. Satu di Saint Petersburg dan satu lagi di New York City.
Meski pada tahun dan tempat yang berbeda, aksi unjuk rasa tersebut memiliki tujuan yang sama, yakni untuk mencapai kesetaraan gender, termasuk dalam hal mendapatkan pekerjaan yang adil dan aman, hak untuk memilih dalam demokrasi, dan hak yang sama untuk memegang jabatan publik.
Advertisement
Perjuangan Perempuan Raih Kesetaraan di Berbagai Bidang
Pada Hari Perempuan Internasional tahun ini, perempuan di seluruh dunia fokus memperjuangkan isu-isu sepeerti kesejangan upah berdasarkan jenis kelamin dan ras, hak-hak reproduksi, dan pencegahan kekerasan terhadap perempuan.
Saat ini, masyarakat merayakan perempuan yang telah mengubah masyarakat, memperjuangkan kesetaraan, dan memberikan contoh positif bagi semua orang di mana pun.
Kemajuan yang dicapai oleh perempuan selama bertahun-tahun tak akan mungkin terjadi tanpa tindakan berani dari orang-orang sebelumnya, termasuk mereka yang melakukan aksi pada 8 Maret.
Google pun memberikan ucapan Selamat Hari Perempuan Internasional kepada mereka yang telah membuka jalan dan membawa obor tersebut lebih jauh.
"Selamat Hari Perempuan Internasional," kata Google, mengakhiri keterangan di Google Doodlenya.
Â