Sukses

Tablet Gaming Y700 Masuk Indonesia? Begini Jawaban Bos Lenovo

Tablet gaming Lenovo Legion Y700 versi terbaru telah diluncurkan di pasar global, tetapi belum ada rencana untuk memasarkannya di Indonesia. Kenapa?

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan teknologi asal China, Lenovo belum lama ini merilis produk tablet gaming seri Legion Y700 versi terbaru untuk pasar global. Lantas, apa akan ikut masuk ke Indonesia?

Consumer Business Lead, Lenovo Asia Pasific, Leon Yu mengungkapkan tablet gaming itu diluncurkan untuk beberapa negara tertentu saja. Diketahui, baru China dan beberapa negara lain yang jadi sasaran pasar Legion Y700 versi terbaru tersebut.

"Saat ini hanya ada di negara-negara tertentu. Ya, sejauh ini, jujur saja. Saya harus mengatakan, tidak terlalu banyak negara, karena ini adalah produk cukup khusus," kata Leon Yu dalam sesi Executive Interview dalam Lenovo Innovate '24, di Bangkok, Thailand, dikutip Kamis (28/3/2024).

Dia menyebut, untuk regional Asia Pasifik hanya ada 2 negara dikonfirmasi olehnya telah meminta alokasi untuk tablet gaming tersebut. Yakni, ada Korea Selatan dan India yang disebutnya.

Namun, dia mengakui belum ada rencana untuk memasarkannya ke Indonesia. Mengingat ada aturan yang disebut 'perlindungan lokal' terkait proses pembuatan perangkat.

Ini merujuk pada kebijakan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang mengharuskan produk yang beredar di Indonesia memenuhi batas minimum penggunaan produk lokal.

Pada saat yang sama, Indonesia tengah memiliki perhatian pada penggunaan produk-produk lokal. Termasuk pada aspek perangkat seperti tablet.

"Hanya beberapa negara seperti Korea dan India meminta hal itu. Namun Indonesia, saat ini, seperti saya sebutkan, karena kendala TKDN kami tidak mengirimkan tablet normal apa pun saat ini," ucapnya.

 

2 dari 4 halaman

Sebatas Masuk Pasar Global Saja

Lenovo merilis sejumlah produk laptop terbaru yang diklaim mampu meningkatkan efisiensi dalam pembuatan konten digital. Laptop ini didukung kecerdasan buatan yang tersemat di dalamnya (Liputan6.com/ Arief Rahman Hakim).

Meski begitu, Leon Yu masih membuka kemungkinan jika permintaan dari Indonesia atau negara lain di Asia Pasifik meningkat, bukan tidak mungkin tablet Legion Y700 akan dipasarkan.

"Jadi sekali lagi, itu tergantung kebutuhan pelanggan jika alasan pelanggan, 'saya sangat menyukai ini, saya ingin memilikinya', tentu saja itu akan kami upayakan untuk mewujudkannya," tegasnya.

Masuk Pasar Global

Lenovo Legion Y700 versi terbaru awalnya diluncurkan di China pada pertengahan 2023 lalu. Kemudian, masuk pasar global mulai Maret 2024 ini.

Mengutip GSM Arena, pasar internasional itu baru sebatas pada wilayah Eropa, Timur Tengah, Afrika (EMEA), serta Asia. Kemudian, beberapa nama negara lainnya yang jadi target pasar khusus masuk dalam daftar.

Secara keseluruhan, tablet ini menggunakan chipset Snapdragon 8+ Gen 1, berbeda dari versi awalnya dengan Snapdragon 870. Kemudian, ada peningkatan layar dari 120Hz menjadi 144Hz jika dibandikan dengan tablet yang diluncurkan pada 2022 lalu.

Menariknya, Legion Y700 (2023) mengusung dua soket USB-C, salah satunya mendukung standar DisplayPort 1.4 untuk menyambungkan layar eksternal meski digukan sambil mengisi daya.

Tablet ini didukung juga oleh sistem pendingin perangkat cerdas, Legion ColdFront yang membuatnya memiliki suhu yang lebih stabil.

3 dari 4 halaman

Lenovo Rilis Deretan Laptop AI untuk Dukung Pembuatan Konten Digital

Lenovo merilis sejumlah produk laptop terbaru yang diklaim mampu meningkatkan efisiensi dalam pembuatan konten digital. Laptop ini didukung kecerdasan buatan yang tersemat di dalamnya (Liputan6.com/ Arief Rahman Hakim).

Lenovo resmi merilis sejumlah produk laptop terbarunya yang digadang mampu meningkatkan efisiensi kinerja dalam membuat konten digital. Salah satunya berkait teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) yang disematkan.

Beberapa di antaranya disebut-sebut bisa jadi pilihan tepat dalam memproses penyuntingan video hingga kelancaran dalam bermain gim. Disini, peran AI menjadi tonggak penting dalam menjawab kemajuan teknologi di masa kini.

"Dengan rangkaian perangkat konsumen terbaru, kami bertujuan memberikan kinerja, keserbagunaan, dan produktivitas yang luar biasa, menetapkan standar baru bagi pengguna di seluruh wilayah Asia Pasifik," ucap Consumer Business Lead , Lenovo Asia Pasific, Leon Yu, dalam gelaran Lenovo Innovate '24, di Bangkok, Thailand, Rabu (27/3/2024).

Dia menegaskan, guna menunjang efisiensi kinerja tadi, perlu juga memperhatikan aspek keamanan dalam prosesnya. Pada konteks ini, dalam setiap laptop Lenovo yang dirilis, Lenovo turut menggandeng Intel dan Microsoft untuk menyajikan teknologi yang aman.

"Inovasi terbaru seperti Intel untuk meningkatkan proses, dan Copilot di Windows 11 akan menghadirkan pengalaman komputasi baru bagi Anda. Alat yang didukung AI ini akan membantu meningkatkan portofolio Anda, menyederhanakan tugas, menganalisis data, dan memberikan saran cerdas, baik untuk seorang desainer, pengusaha, atau kreator (konten)," jelasnya.

4 dari 4 halaman

Didukung Intel Core Ultra

Lenovo merilis sejumlah produk laptop terbaru yang diklaim mampu meningkatkan efisiensi dalam pembuatan konten digital. Laptop ini didukung kecerdasan buatan yang tersemat di dalamnya (Liputan6.com/ Arief Rahman Hakim).

Perlu diketahui, seri Lenovo Yoga misalnya yang ditenagai Intel Core Ultra, dirancang untuk menangani tugas-tugas grafis yang intensif dan beban kerja yang berat dengan lebih mudah.

Misalnya, dengan mengubah aliran udara di dalam perangkat dan menyalurkan udara panas dari chip melalui ruang hiperbarik pusat, sistem Legion 'Coldfront: Hyper' mengoptimalkan pertukaran panas.

Sama halnya dengan seri laptop Lenovo LOQ, teknologi termal hyperchamber baru menjaga prosesor tetap dingin, mengeluarkan daya tambahan hingga 25W dalam Mode Extreme sambil menjaga suhu hingga 2 derajat celcius lebih dingin, dan menurunkan kebisingan kipas hingga 2dB dibandingkan dengan generasi sebelumnya.