iPad Pro dan iPad Air Terbaru Siap Meluncur pada Mei 2024

Liputan6.com, Jakarta - Apple akan memperkenalkan tablet terbarunya pada Mei 2024. Perusahaan dikabarkan bakal merilis iPad Pro dan iPad Air di sebuah acara khusus.

iPad Pro menjadi tablet Apple yang paling diperbincangkan. Dikutip dari CNET, Senin (1/4/2024), tablet ini diperkirakan akan mengusung panel bertipe OLED.

Selain itu, iPad ini juga akan mendapatkan perombakan desain di Magic Keyboard, dijanjikan bakal memberikan pengalaman pengetikan yang lebih nyaman.

Tablet ini akan diperkuat chipset Apple M3, prosesor pertama yang digunakan di seri iPad. Tak hanya iPad Pro, Apple disebut juga akan menghadirkan iPad Air, tablet produktivitas dengan harga yang lebih terjangkau.

iPad Air akan hadir dengan chip Apple M2, performa yang dibawa oleh prosesor ini mampu tingkatkan produktivitas pengguna.

Sebelumnya, beberapa analis menyebutkan bahwa iPad generasi baru akan diperkenalkan pada Maret 2024.

Kendati demikian, kendala produksi dan pengembangan software jadi tantangan sehingga peluncuran perlu ditunda.

Beberapa bocoran juga menyebutkan jika kendala produksi masih dialami, maka Apple akan memperkenalkan tablet terbaru mereka di acara WWDC 2024.

Acara ini akan banyak diisi dengan penerapan AI generatif di iOS dan pembaruan software di Apple Vision Pro.

Apple meluncurkan iPad Pro terbaru bersamaan dengan diumumkannya Macbook Air dan Mac Mini teranyar, dalam acara yang digelar di Brooklyn Academy of Music, Howard Gilman Opera House, New York, Selasa, 30 Oktober 2018.

2 dari 4 halaman

Apple Bakal Gelar WWDC 2024

Apple WWDC 2024 Digelar 10-14 Juni, Siap-siap Kejutan iOS 18 dan AI. (Doc: Apple)

Sementara itu, Apple mengumumkan bakal menggelar konferensi pengembang tahunan mereka, the Worldwide Developer Conference alias WWDC 2024.

Adapun gelaran WWDC 2024 dijadwalkan berlangsung pada Senin-Jumat 10-14 Juni 2024. Acaranya akan berlangsung di Apple Park pada 10 Juni.

Mengutip Gizchina, pada konferensi pengembang WWDC 2024 ini, Apple akan mengungkap sejumlah fitur baru yang menarik serta update software berbagai platform mereka.

Para pengembang juga bisa mempelajari berbagai kemampuan dari iOS 18, iPadOS 18, tvOS18, MacOS 15, watchOS 11, dan visionOS 2.

Tentunya hal tersebut bakal menjadi kesempatan emas bagi pengembang untuk bisa mengintip apa yang dikerjakan Apple.

Selama acara ini, Apple bakal memamerkan deretan inovasi dan update terbarunya. Dengan begitu, pengembang mendapatkan kilas informasi tentang fitur apa yang akan datang ke produk-produk Apple.

3 dari 4 halaman

Pengembang Bisa Dapat Insight untuk Bikin Aplikasi Buat iOS

WWDC 2012 Apple - Kredit: twitter.com/astern

Salah satu manfaat utama dari penyelenggaraan WWDC 2024 sebagai acara online adalah aksesibilitas yang diberikan memungkinkan lebih banyak pengembang di seluruh dunia untuk mengikutinya.

Dengan menghilangkan hambatan mulai dari ongkos perjalanan, pembuatan visa, perusahaan memastikan pengembang dari berbagai latar belakang dan lokasi bisa berpartisipasi.

Inklusivitas ini dinilai jadi bukti komitmen Apple untuk mendorong komunitas pengembang yang beragam dan lebih dinamis.

4 dari 4 halaman

Apple Bakal Pakai AI Asal China untuk Perangkat Mereka

Apple umumkan iOS 16 di WWDC 2022 — Apple baru saja mengumumkan iOS 16 di WWDC 2022, apa saja peningkatan dan fitur barunya? (Doc: Apple)

Di sisi lain, Apple dikabarkan telah memilih raksasa mesin pencari China, yakni Baidu, sebagai rekanan teknologi kecerdasan buatan (AI) generatif.

Mengutip South China Morning Post, Apple akan menggunakan AI Baidu bernama Ernie Bot.

Rencananya Bot ini akan terpasang langsung di iPhone 16, Mac OS, dan iOS 18 untuk pasar di China. Selain Baidu, Apple juga disebut-sebut sempat melobi perusahaan teknologi besar lainnya, seperti Alibaba Group Holding.

Sebelumnya, Apple memang dikabarkan sedang mendalami kemungkinan kerja sama untuk memasang model AI generatif Gemini (Google) dan ChatGPT (OpenAI) di perangkat mereka.

Akan tetapi, karena model AI milik Google dan OpenAI tidak tersedia secara resmi di China, Apple pun harus mencari mitra perusahaan lokal bila ingin merilis produk baru bertenaga AI mereka di China.