Review Huawei Watch Fit 3: Desain Stylish dan Fitur Pelacakan Lengkap

Huawei Watch Fit 3 didukung panel AMOLED berukuran 1,82 inci bentuk kotak dengan lengkungan di keempat sisinya.

Layar tersebut memiliki tingkat kecerahan puncak hingga 1500 nits sehingga berdasarkan pengalaman, tetap terlihat dengan baik ketika pengguna memakainya di bawah matahari.

Unit review yang kami pakai adalah Huawei Watch Fit 3 warna pink, dengan strap rubber yang berwarna baby pink. Adapun frame jam ini juga berwarna rose gold beserta dengan tombol crown dan tombol workout di bawahnya.

Warna lain yang tersedia adalah putih, hitam, hijau muda, abu-abu dengan strap nilon, dan frame gold dengan strap kulit warna putih.

Pengguna Huawei Watch Fit 3 bisa berganti strap dengan mudah berkat metode strap quick release untuk mendukung mobilitas yang tinggi.

Bobotnya yang ringan yakni 26 gram juga membuat jam ini tetap nyaman ketika dipakai aktivitas, termasuk tidur.

Masih dari tampilan, dengan menghubungkan dengan aplikasi Huawei Health, pengguna bisa memilih watch face yang sesuai dengan gaya mereka.

Huawei Watch Fit 3 didukung fitur pelacakan olahraga yang cukup lengkap. Huawei klaim jam tangan pintar ini memiliki 102 mode olahraga.

Mulai dari jogging, berlari, bersepeda, track run, indoor run, renang, loncat tali, mendayung, dan lain-lain.

Sementara untuk pelacakan kesehatan, terdapat pemantauan tidur dengan TruSleep 4.0. Matrik yang dipantau pun lengkap, mulai dari durasi tidur, berapa kali terbangun, waktu deep sleep, dan lainnya.

Dengan fitur ini, jam tangan bisa mendeteksi masalah tidur sleep apnea hingga pola pernapasan yang dinilai tidak normal daripada biasanya.

Lalu, untuk pengguna perempuan, jam tangan ini juga didukung fitur pelacakan siklus menstruasi.

Ada juga pengukuran lain seperti kadar air dalam darah, pelacak stress, tekanan darah, detak jantung, hingga perekaman latihan olahraga.

Pengguna smartwatch biasanya mengeluh karena daya baterainya yang cepat habis. Namun, tidak dengan Huawei Watch Fit3.

Jam tangan ini memiliki masa pakai baterai yang cukup panjang. Pengalaman kami, jam tangan ini bisa dipakai lebih dari tujuh hari dengan berbagai fitur pemantauan aktif.

Huawei mengklaim Watch Fit3 bisa memiliki ketahanan daya hingga lebih dari 10 hari. Adapun jam tangan ini menggunakan kapasitas baterai 400 mAH, ditingkatkan dari versi sebelumnya.

Pengisian daya bisa dilakukan dengan cepat, yakni 5 menit untuk dipakai beberapa jam.

Kami mencoba hubungkan smartwatch ini ke smartphone. Sayangnya baik di Android maupun iPhone, tak dibekali aplikasi Huawei Watch pada toko aplikasi.

Jadi pengguna harus mengunduh file Huawei Watch secara manual lalu menginstalnya ke smartphone. Nantinya setelah terhubung, pengguna bisa melihat berbagai informasi yang sudah direkam oleh jam tangan ini. Jam tangan ini bisa dihubungkan dengan smartphone Apple maupun Huawei.

Mulai dari berapa langkah, waktu aktif, pelacakan aktivitas tidur, rekaman pelatihan kebugaran, detak jantung, lama tidur, tingkat stres, detak jantung, hingga berbagai training untuk meningkatkan kualitas tidur, kesehatan, dan lainnya.

Kalau pengguna tak mencapai target yang telah ditetapkan, jam akan mengingatkan aktivitas yang semestinya dilakukan oleh pengguna.

Bahkan, ketika pengguna duduk lebih dari 1 jam di sebuah kursi, jam tangan ini memberikan pengingat untuk tetap aktif

Jam tangan pintar Huawei ini memiliki desain yang cantik dan penuh gaya meski sekilas tampilannya mirip dengan Apple Watch.

Warna warni yang diboyongnya juga menambah mood mereka yang memiliki jam tangan ini.

Dengan deretan fitur kesehatan ini, Huawei membanderol Huawei Watch Fit 3 dengan harga yang cukup terjangkau.

bukan hanya itu, Huawei Watch Fit 3 di kelasnya memiliki fitur-fitur yang sama dengan jam dengan spesifikasi lebih tinggi dari Huawei Watch GT4.