Sukses

XL Axiata Uji Coba Registrasi Kartu Prabayar Pakai Teknologi Biometrik

XL Axiata menguji coba proses registrasi kartu SIM prabayar menggunakan teknologi biometrik, yakni pengenal wajah. Nantinya saat proses registrasi, pelanggan akan memindai wajah mereka dan sistem akan mencocokkan wajah dengan data kependudukan yang dimiliki.

Liputan6.com, Jakarta - XL Axiata membawa keamanan registrasi kartu prabayar ke tingkat keamanan yang lebih tinggi melalui teknologi biometrik.

Inovasi ini bertujuan untuk memberi kemudahan bagi pelanggan. Dengan teknologi biometrik, pelanggan XL Axiata bisa meregistrasi kartu prabayar menggunakan teknologi pengenalan wajah.

XL Axiata menguji coba layanan tersebut di XL Center Gandaria City, Jakarta, Kamis, 12 September lalu.

Mengutip keterangan XL Axiata, Minggu (15/9/2024), proses uji coba registrasi kartu prabayar menggunakan teknologi biometrik pengenalan wajah tersebut dilaksanakan dengan pengawasan langsung oleh Ketua Tim Monitoring & Evaluasi Jasa Telekomunikasi dan Perlindungan Pelanggan Kominfo, Sumini.

Kegiatan ini juga disaksikan oleh Direktur Jenderal Penyelenggara Pos dan Informatika Kominfo, Wayan Toni Supriyanto, Direktur & Chief Enterprise Business and Corporate Affairs Officer XL Axiata, Yessie D. Yosetya, dan Direktur & Chief IT Digital Officer XL Axiata, Rico Usthavia Frans.

Direktur & Chief Enterprise Business and Corporate Affairs Officer XL Axiata, Yessie D. Yosetya, mengatakan, inovasi ini dilakukan untuk memberikan pengalaman terbaik untuk pelanggan.

"Kami berharap inovasi ini dapat memberikan kemudahan, keamanan, kecepatan, serta mengurangi potensi pemalsuan data atau identitas ganda," kata Yessie.

Dia menambahkan, teknologi pengenalan wajah telah banyak digunakan dalam berbagai sektor, seperti perbankan dan keamanan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pelanggan Diminta Pindai Wajah dan Dicocokkan dengan Data Kependudukan

Kini XL Axiata menjadi salah satu pelopor penerapannya di sektor telekomunikasi. Perusahaan berharap, dengan uji coba ini, XL Axiata dapat memperoleh masukan dari pelanggan agar bisa menjadi lebih baik.

Bagaimana Caranya?

Dalam proses registrasi kartu prabayar menggunakan teknologi biometrik ini, pelanggan XL Axiata akan diminta untuk melakukan pemindaian wajah melalui perangkat yang tersedia selama proses registrasi kartu prabayar.

Data biometrik yang terkumpul akan divalidasi secara otomatis dengan identitas milik instansi pemerintah di bidang kependudukan.

3 dari 3 halaman

Pastikan Pelanggan Miliki Identitas Sah

Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa pelanggan yang mendaftar adalah pemilik identitas yang sah. Teknologi biometrik pengenalan wajah ini juga memungkinkan verifikasi identitas yang lebih akurat dan sekaligus mempercepat proses registrasi kartu prabayar.

Selain itu, proses ini sejalan dengan standar Know Your Customer (KYC) yang diterapkan di industri untuk memastikan validitas data pelanggan dan meminimalkan risiko penipuan atau penyalahgunaan identitas.

Inovasi layanan pelanggan ini juga merupakan bagian dari upaya XL Axiata dalam mendukung regulasi pemerintah terkait kewajiban registrasi nomor prabayar yang bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan mencegah penyalahgunaan layanan telekomunikasi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.