Sukses

Startup Reservasi Hotel Ini Klaim Tawarkan Harga Termurah Dibanding Kompetitor

Startup reservasi hotel asli Indonesia ini mengklaim memberikan harga termurah dan lebih bersaing dibanding aplikasi serupa lainnya.

Liputan6.com, Jakarta - Startup reservasi hotel asli Indonesia, hotelmurah.com, saat ini telah bermitra dengan 600 ribu hotel di seluruh dunia, dengan lebih dari 1 juta transaksi per bulan.

Sesuai namanya, Ari Sudradjat selaku CEO hotelmurah.com, mengklaim bahwa aplikasi besutannya menawarkan harga termurah dan lebih bersaing dibanding aplikasi serupa lainnya.

"Walaupun tidak mungkin memberikan harga termurah di semua hotel yang ada, tapi kami mengusahakan sekitar 60% lebih murah dibandingkan aplikasi lain, dari semua hotel yang dijual," kata Ari melalui keterangannya, Selasa (22/10/2024).

Ia menambahkan, hal lain yang menjadi pembeda antara hotelmurah.com dengan aplikasi lain adalah semua pemesan hotel tidak boleh membawa pasangan, selain pasangan resmi (suami/istri).

Secara logika, aturan tersebut seharusnya membuat jumlah pemesan hotel akan berkurang, namun perusahaan bertumbuh dengan baik setiap tahunnya.  

"Hotelmurah.com bahkan sudah mencetak profit sejak beberapa tahun terakhir. Mungkin ini semua keberkahan dari bisnis yang kami bangun," klaim Ari.

 

2 dari 3 halaman

Hasil Pencarian Hotel di Browser Safari

Menariknya, jika pengguna membuka browser Safari dan mengetik keyword 'hotel' maka akan disarankan untuk membuka website hotelmurah.com.

Pada foto di atas terlihat lingkaran biru untuk keyword 'hotel' yang ditulis pengguna, sedangkan lingkaran merah adalah info Siri suggestion website yaitu hotelmurah.com.

Ari menyebut hotelmurah.com tidak bekerja sama dengan Apple. Ia menduga hal ini terjadi secara organik, mungkin karena banyak pengguna iPhone, iPad maupun MacBook yang membuka dan bertransaksi di hotelmurah.com.

Melihat banyaknya pengunjung yang menggunakan iPhone dan iPad, perusahaan bakal memberikan hadiah iPhone 16 Pro Max secara gratis bagi pemesan hotel dengan total transaksi terbesar (periode 1 Oktober-31 Desember 2024).

3 dari 3 halaman

Infografis Ragam Akomodasi di Sektor Bisnis Hotel