Liputan6.com, Jakarta - WhatsApp sudah menjadi andalan aplikasi chatting untuk semua orang saat ini. Salah satu fitur yang penting di WhatsApp adalah berbagi media.
Mengutip Android Police, Rabu (20/11/2024), kabarnya, WhatsApp sedang mencoba solusi baru untuk membenahi fitur berbagi media di chat yang sebelumnya dinilai cukup ribet.
Baca Juga
Dilaporkan aplikasi chatting itu berencana membuat pintasan khusus di kolom teks untuk membuka foto lebih cepat. Namun, fitur ini membuat ikon kamera yang sebelumnya terlihat, jadi harus mengalah.
Advertisement
Di aplikasi WhatsApp versi beta terbaru (v2.24.24.16 untuk Android), ikon kamera kembali lagi di kolom teks yang berjejer bersama pintasan galeri yang baru.
Jadi, saat ini ada tiga pintasan: kamera, galeri, dan lampiran. Lebih praktis, hanya saja kolomnya jadi terlihat agak ramai.
Menurut WABetaInfo, fitur ini baru bisa dicoba oleh beberapa pengguna beta, dan bakal disebar lebih luas dalam beberapa minggu ke depan.
Perlu diingat bahwa perubahan ini belum tentu jadi masuk versi stabil dalam waktu dekat. Meta, pemilik WhatsApp sendiri, masih terus menguji coba dan bisa saja melakukan revisi lebih lanjut.
WhatsApp Rilis Fitur Draf Pesan: Lebih Mudah Temukan Pesan yang Belum Terkirim
Belum lama ini, WhatsApp baru saja mengumumkan fitur baru untuk para penggunanya. Dengan fitur baru bernama Message Drafts ini, pengguna bisa menemukan pesan yang belum selesai diketik dan dikirimkan ke orang lain.
Dalam keterangan resmi yang diterima, Jumat (15/11/2024), fitur baru ini akan muncul sebagai indikator Draf di WhatsApp. Indikator tersebut akan ditempatkan di bagian atas daftar obrolan pengguna.
"Fitur ini memudahkan Anda kembali ke pesan yang tertunda jika lupa mengirimnya," tulis WhatsApp dalam pernyataannya. Meski terbilang sederhana, fitur baru ini terbilang cukup membantu pengguna.
Alasannya, pengguna akan dengan mudah menemukan pesan yang belum selesai diketik, sehingga bisa langsung mengirimkannya. Fitur draf pesan serupa sebenarnya umum dijumpai di layanan email, seperti Gmail.
Fitur baru ini hadir tidak lama setelah WhatsApp memperkenalkan Custom List (Daftar). Seperti namanya, fitur ini memungkinkan pengguna mengelompokkan chat berdasarkan kategori tertentu.
Penggunaan fitur Daftar ini sangatlah mudah. Pengguna hanya perlu mengetuk ikon "+" pada bilah pencarian di bagian atas tab Chat untuk membuat daftar baru.
Setelah itu, pengguna dapat menambahkan grup atau chat pribadi ke dalam daftar yang telah dibuat. Kemudian, pengguna juga dapat mengedit atau menghapus daftar tersebut kapan saja.
Advertisement
Bosan Tampilan WhatsApp yang Itu-itu Aja? Fitur Tema Chat Akhirnya Tiba!
Selama ini, opsi kustomisasi tema di WhatsApp cukup terbatas, hanya menawarkan pilihan Default, Light, dan Dark.
Namun, dengan versi beta WhatsApp 2.24.21.34 melalui Google Play Beta Program, pengguna Android akan mendapatkan lebih banyak pilihan tema hingga 20 variasi warna.
Menurut laporan dari WABetaInfo, penguna juga bisa mengakses halaman pengaturan baru untuk tema chat, yang memungkinkan mereka mengubah warna chat serta wallpaper sesuai prefensi.
Mengutip Android Police, Senin (14/10/2024), pengguna dapat memilih tema default yang akan diterapkan ke semua percakapan atau mengatur tema berbeda untuk setiap chat.
Setiap kali tema baru diterapkan, WhatsApp secara otomatis akan secara otomatis menyesuaikan warna chat dipilih. Bagi yang ingin lebih banyak kustomisasi, warna untuk percakapan tertentu juga bisa diubah secara manual.Â
Kabar baiknya, kustomisasi ini bersifat pribadi. Artinya, hanya pengguna yang dapat melihat perubahan tema sehingga tidak perlu khawatir penampilan chat akan dinilai oleh penerima pesan.
Di iOS, fitur ini juga mulai tersedia melalui pembaruan WhatsApp 24.20.71, tapi belum semua pengguna iPhone bisa menikmatinya.