Liputan6.com, Jakarta - MacBook Air M3 hadir dengan sejumlah peningkatan signifikan membuat laptop baru Apple ini menjadi perangkat serbaguna, ideal untuk produktivitas sehari-hari hingga bermain game.
Berbekal desain ringan, performa tinggi yang ditawarkan, dan sejumlah fitur-fitur Apple Intelligence, laptop ini tampaknya menjadi pilihan menark bagi mahasiswa atau pekerja.
Baca Juga
Salah satu hal mengejutkan tim Tekno Liputan6.com adalah performa MacBook Air M3 ini benar-benar mampu memainkan game. Padahal, Apple tidak memiliki banyak lini laptop bisa dipakai untuk bermain game.
Advertisement
Biasanya, merek 'Apple' sendiri sudah identik dengan produktivitas terlepas perusahaan berbasis di Cupertino tersebut sudah menyematkan hardware kelas atas di lini laptopnya.
Tanpa panjang lebar, berikut adalah review MacBook Air M3 selama menggunakan perangkat ini.
Desain dan Mobilitas
MacBook Air M3 masih mempertahankan desain tipis dan ringan menjadi ciri khas seri 'Air' generasi sebelumnya, dengan berat bodi ringan sehingga sangat mudah untuk dibawa bepergian ke kantor, kampus, atau ke coffee shop.
Dengan ketebalan hanya 0,44 mm saat dalam kondisi tertutup, laptop Apple ini bisa masuk dengan mudah dan nyaman ke dalam tas. Bagi mahasiswa sering berpindah tempat, seperti dari kelas ke perpustakaan, MacBook Air M3 adalah pilihan ideal.
Meski terlihat sederhana, kesan premium tetap terpancar dari bodi laptop MacBook Air ini berbahan aluminium daur ulang tersebut.
Performa Gaming MacBook Air M3
Berbekal prosesor M3, Apple menawarkan keseimbangan antara efisiensi daya dan performa di MacBook Air M3. Dalam pengujian, kami mencoba memainkan game Resident Evil Village, salah satu game AAA yang tersedia di Apple App Store.
Hasilnya? Game ini berjalan mulus pada pengaturan grafis sedang hingga tinggi. Kejutan terbesar adalah kami dapat memainkan game milik Capcom ini tanpa mecolokkan laptop ke stop kontak.
Biasanya, laptop berbasis Windows membutuhkan daya tambahan untuk menjaga performa saat bermain game berat dengan lancar.
Suara kipas pun sangat senyap hingga hampir tidak terdengar, dan distribusi panas di bodi laptop sangat baik. Setelah bermain selama 2 jam, area dudukan tangan tetap nyaman dan tidak panas.
Hal ini menunjukkan peningkatan signifikan pada sistem pendinginan MacBook Air M3. Selain itu, Apple juga menyertakan kemampuan hardware-accelerated ray tracing di GPU baru buatannya.
Â
Advertisement
Nikmat Nonton di Layar Retina 15 Inci
Alhasil, tampilan grafis di dalam game yang mendukung teknologi ini terlihat lebih realistis. Ditambah layar Retina berukuran 15 inci, pengalaman gaming pun terasa lebih imersif.
Tak hanya game, menonton beragam konten mulai dari YouTube, Netflix, hingga Vidio pun terasa tajam dan menampilkan warna akurat seperti di duna nyatanya.
Lalu bagaimana dari sisi kualitas suaranya? Tak perlu diragukan lagi, audio yang keluar dari speaker laptop terdengar sangat baik dan renyah saat dipakai untuk berbagai kebutuhan mulai dari mendengarkan musik, nonton video, atau bermain game.
Â
macOS Sequoia: Fitur Baru untuk Produktivitas
Sistem operasi terbaru, macOS Sequoia, membawa banyak peningkatan untuk pengguna MacBook. Salah satu fitur menarik adalah iPhone Mirroring.
Fitur baru macOS Sequoia ini memungkinkan pengguna memainkan game dari iPhone langsung ke MacBook melalui fitur screen mirroring.
Bagi mahasiswa yang juga penggemar game mobile, ini adalah solusi praktis untuk menikmati game favorit di layar yang lebih besar tanpa kehilangan kenyamanan kontrol iPhone.
Tak terbatas bermain game, kamu juga bisa melakukan semua hal di iPhone, seperti buka aplikasi, chatting, cek email, dan masih banyak lagi tanpa repot.
Selain itu, macOS Sequoia memiliki beragam fitur peningkatan produktivitas, seperti Apple Intelligence dapat membantu menulis dan mengedit teks dengan lebih efisien, serta berbagai alat kolaborasi memudahkan sinkronisasi tugas.
Â
Advertisement
Konektivitas di MacBook Air M3
MacBook Air M3 dilengkapi dengan port Thunderbolt/USB 4, serta satu MagSafe untuk pengisian daya cepat dan aman.
Meskipun konektivitas ini cukup untuk kebutuhan dasar, pengguna yang membutuhkan banyak aksesori mungkin perlu menggunakan adaptor tambahan.
Daya tahan baterai laptop ini bisa mencapai hingga 18 jam, memastikan perangkat bisa diandalkan untuk aktivitas seharian tanpa sering diisi ulang.
Kesimpulan
MacBook Air M3 adalah pilihan solid bagi mahasiswa dan pekerja membutuhkan laptop ringan dengan performa tangguh. Dengan kemampuan menjalankan game ringan hingga sedang, serta fitur produktivitas canggih, perangkat ini mampu memenuhi kebutuhan belajar, bekerja, dan hiburan dengan baik.
Berbekal baterai tahan lama, desain premium, dan fitur modern membuat MacBook Air M3 menjadi salah satu laptop terbaik di kelasnya. Bagi kamu yang mencari laptop serbaguna, MacBook Air M3 ini layak dipertimbangkan.