Sukses

Atari Gamestation Go Akan Debut di CES 2025, Siap Jadi Penantang Nintendo Switch?

Atari resmi mengumumkan Gamestation Go, konsol handheld gaming terbaru yang akan debut di CES 2025. Simak desain, fitur unik, dan potensi pasarnya di sini!

Liputan6.com, Jakarta - Atari membuka tahun 2025 dengan kejutan besar melalui pengumuman Gamestation Go, konsol handheld gaming baru dengan pengalaman bermain yang unik.

Mengutip The Gamer, Senin (6/1/2025), Atari Gamestation Go ini dijadwalkan debut di ajang Konsumer Electronics Show (CES) 2025 yang digelar mulai 7 Januari mendatang.

Meski Atari Gamestation Go adalah perangkat baru, ini bukan pertama kalinya perusahaan asal Amerika Serikat tersebut mencoba masuk ke pasar handheld gaming.

Pada CES 2024 lalu, perusahaan sempat memperkenalkan Gamestation Portabel. Namun, perangkat tersebut tidak pernah meluncur secara resmi ke pasaran.

Tak menyerah, Atari kini menggandeng My Arcade untuk mengembangkan Gamestation Go. Hasilnya, sebuah konsol dengan desain retro-modern membawa elemen khas Atari, seperti trackball dan numpad (papan angka), membawa nostalgia era 1970-an.

Dari teater dibagikan akun resmi Atari di media sosial X—dulunya bernama Twitter, Gamestation Go memiliki desain tata letak tombol ABXY, slot kartu SD, dan jack headphone.

Yang menarik perhatian, konsol ini hadir dengan penambahan numpad, sebuah fitur jarang ditemukan pada konsol handheld modern saat ini.

Adapun numpad ini mengingatkan banyak gamer pada aksesori Atari 2600 di tahun 1970-an, di mana pemain bisa memakai perangkat tersebut untuk bermain game, seperti Codebreaker, Brain Games, dan Star Raiders.

Kehadirannya di Gamestation Go membuat penasaran pemain, dan mengindikasikan rencana Atari untuk menghidupkan kembali fitur klasik dengan sentuhan modern.

Atari sendiri belum mengungkap game apa saja yang kompatibel dengan perangkat ini. Namun, informasi lebih lanjut akan diumumkan selama CES 2025 nanti.

Apakah Gamestation Go mampu bersaing dengan handheld gaming modern, seperti Nintendo Switch, Steam Deck, atau ROG Ally X? Kita tunggu pengumuman resminya di CES 2025.

 

2 dari 4 halaman

Atari Bangun Hotel, Tawarkan Fasilitas untuk Manjakan Gamer

Logo Atari. (Foto: Atari)

Atari dikenal sebagai salah satu perusahaan gim kenamaan sejak lama. Namun dari laporan terbaru, perusahaan itu akan merambah bisnis wisata dengan membuka hotel di Amerika Serikat.

Dikutip dari The Verge, Rabu (29/1/2020), Atari telah mengumumkan kerja sama dengan pengembang True North Studio dan GSD untuk pembangunannya. Lewat kerja sama ini, akan ada delapan hotel yang dibangun Atari.

Adapun pembangunan hotel bertema Atari ini akan dimulai di pertengahan 2020 dan berlokasi di Phoenix. Lalu menyusul 7 lokasi lainnya, yakni Austin, Chicago, Denver, Las Vegas, San Fransisco, San Jose, dan Seattle.

3 dari 4 halaman

Ragam Fasilitas Gaming

Konsol game Atari (gamespot.com)

Mengingat hotel ini mengusung tema video gim, ada sejumlah fasilitas yang nantinya akan memanjakan para pengunjung. Salah satunya adalah tempat bermain yang dilengkapi dengan teknologi virtual reality (VR) dan augmented reality (AR).

Tidak hanya itu, Atari turut menyediakan studio dan lokasi untuk penyelenggaran event esports. Fasilitas lain yang juga hadir adalah ruang rapat, co-working space, restoran, bar, bakeri, bioskop, hingga gim.

Menurut perusahaan, hotel ini menyasar keluarga dan pebisnis yang bepergian. Atari mengandaikan hotel ini dapat menjadi tempat rapat serius, tapi di ruangan lain ada pula turnamen Fortnite yang sedang diselenggarakan.

Kendati demikian, belum ada informasi lebih lanjut mengenai pembukaan hotel bertema Atari ini. Karenanya, menarik untuk menunggu informasi dari perusahaan.

4 dari 4 halaman

Atari Garap Mata Uang Digital

Untuk informasi, dalam beberapa tahun terakhir, Atari memang mulai merambah bisnis di luar gim. Dua tahun lalu, Atari ternyata juga bakal membuat mata uang digitalnya sendiri yang disebut Atari Token.

Untuk melancarkan usahanya di mata uang digital, Atari juga telah mengakuisisi mayoritas saham di perusahaan yang mengembangkan platform hiburan digital berbasis blockchain.

Sebagai bagian proses akuisisi, perusahaan itu akan menciptakan mata uang digital yang bakal digunakan untuk bermain gim.

Sekadar informasi, Atari sendiri baru-baru ini bermitra dengan salah satu pengembang gim kasino online, Pariplay.

Lewat Atari Token, besar kemungkinan metode transaksi gim judi online tersebut dapat digunakan sebagai salah satu bentuk pembayaran atau uang taruhan di dalam gim.

Video Terkini