Pilih Agnes Monica dan Nidji, Line Bidik Segmen Anak Muda

Selain memiliki empat karakter khas, Line berupaya meningkatkan jumlah pengguna aplikasi dengan menggandeng sejumlah musisi. Melalui akun resmi sejumlah musisi dan menggandeng Agnes Monica sebagai brand ambassador, aplikasi chatting asal Jepang optimis bisa meningkatkan jumlah pengguna di Indonesia.

Dua fokus bisnis yang berupaya yang diwujudkan oleh Naver meliputi B2B (business to business)dan B2C (business to consumer). Untuk B2B Line mengembangkan bisnis model dengan menghadirkan official account lengkap dengan stiker untuk diunduh.

Sementara untuk segmen B2C Line menjual stiker tematik atau ikonik dan menjual sejumlah item yang terdapat dalam lebih dari 21 jenis game. Semua game bisa dimainkan secara online sehingga akan memicu semangat berkompetisi antara sesama pengguna aplikasi Line.

"Meskipun semua aplikasi Line diunduh secara gratis, kami tetap bisa mendapatkan keuntungan dari stiker berbayar dan konten berbayar yang terdapat dalam game," ujar Simeon Cho selaku General Manager of Global Line Business di Hotel Ritz Carlton Jakarta, Selasa (28/5/2013).

Sebagai salah satu negara dengan pengguna smartphone terbesar di dunia, Indonesia menjadi salah satu pemain penting bagi Line. Indonesia merupakan negara kelima terbesar di dunia dan Jepang sebagai negara nomor satu pengguna Line, yang merupakan negara asal Line.

Di negara asalnya, Cho menuturkan, aplikasi ini banyak digunakan oleh lintas generasi. Sementara di Indonesia, Line membidik segmen anak muda yang kerap aktif mengakses internet melalui perangkat mobile. (vin/gal/*)