Walau Telat, Bjork Rilis Album Aplikasi `Biophilia` di Android

Penyanyi nyentrik Bjork telah merilis album multimedia berjudul Biophilia sejak Oktober 2011 silam. Biophilia merupakan program yang akan terdiri dari musik, apps, internet, seni instalasi, dan pertunjukan live. Saat itu album aplikasi itu hanya tersedia untuk perangkat berbasis iOS.

Tapi dilansir dari laman The Verge, Jumat (19/7/2013), album Biophilia karya penyanyi asal Islandia itu kini tersedia untuk perangkat berbasis Android, baik itu smartphone atau tablet. Meski hadir jauh lebih lambat, tapi Biophilia di Android tak beda seperti yang hadir di iOS.

Album digital Bjork ini hadir dengan 10 seksi interaktif yang mengombinasikan musik dari album Biophilia, dengan pelajaran sains. Sejumlah topik sains itu antara lain petir, pola ombak, DNA, serta gravitasi. Harga yang dibanderol pun sama, yaitu US$ 12,87 di Indonesia.

Sebagai sebuah aplikasi, penyanyi yang populer dengan lagu "Army of Me" itu memang membuat terobosan. Sebab pelajaran sains di Biophilia juga diajarkan di kelas-kelas yang ada di Islandia, juga dua kota besar di Amerika Serikat: New York dan Los Angeles.

Sebelumnya Bjork juga pernah membuat proyek di Kickstarter, mengumpulkan dana untuk membuat port aplikasi di Android dan Windows 8. Tujuannya, Biophilia akan hadir di tiap tablet yang menggunakan sistem operasi itu.

Tapi karena permintaan dana terlalu besar, pengumpulan dana tak mencapai target. Beruntung ada startup asal San Francisco bernama Apportable yang bersedia untuk menghadirkan Biophilia ke Android.

Menurut juru bicara Apportable, Britney Van Valkenberg, perusahaan itu sukses dalam melakukan demo. Bjork pun tertarik, tapi butuh waktu dua bulan untuk menyelesaikan.

Apportable memang sukses meng-convert sejumlah game di iOS ke Android. Karena Apportable membangun SDK yang memungkinkan untuk membaca kode pengembang Objective-C di iOS, untuk diubah agar kompatibel ke Android.

Sayang untuk saat ini Biophilia belum tersedia di Windows 8. Dengan demikian, impian Bjork untuk menghadirkan Biophilia di semua tablet lintas sistem operasi masih belum terwujud.

Sedangkan untuk Android, aplikasi ini dirilis oleh studio Second Wind Apps. (gal)