Berbagai kecaman dan kritik pedas yang selama ini dilontarkan banyak pihak terhadap seri video game Grand Thetf Auto (GTA) tampaknya tak membuat Rockstar Games jera. Pengembang game yang berbasis di New York tersebut justru semakin vulgar di seri terbaru Gran Theft Auto V (GTA V) yang rencananya bakal resmi meluncur 1 Oktober 2013 mendatang.
Dikutip dari laman Gamespot, Jumat (23/8/2013), The Entertainment Software Rating Board (ESRB) yang berperan sebagai regulator industri game untuk wilayah Kanada dan Amerika Serikat menetapkan seri terbaru GTA V dengan rating 'M' (mature only) atau khusus dewasa. Penetapan rating ini dikarenakan pada GTA V, ESRB mendapati serangkaian konten yang hanya boleh diakses oleh orang dewasa.
Pihak ESRB mengungkapkan, di GTA V gamer dimungkinkan mengarahkan karakter yang dimainkannya untuk berhubungan seksual dan mengonsumsi berbagai jenis narkoba, khususnya ganja dan kokain. Selain itu, terdapat pula konten-konten dewasa lainnya seperti suara-suara desahan orang bercinta, adegan tanpa busana, kata-kata kasar, hingga humor bernada rasial.
Hingga saat ini, belum ada tanggapan apapun dari pihak Rockstar Games terkait penetapan status rating dari GTA V tersebut. Akan tetapi, sejumlah pengamat industri game meyakini bahwa berbagai konten dewasa yang disematkan pada GTA V akan menjadi dua mata pisau bagi Rockstar Games.
Di satu sisi, konten dewasa tersebut diyakini bakal melejitkan angka penjualan game GTA V. Sementara di sisi lain, hal ini hanya akan semakin banyak mengundang kecaman keras dari berbagai pihak yang ditujukan pada Rockstar Games.
Bagaimana menurut Anda? (dhi/dew)
Makin Parah! Gamer Bisa `Ngeseks` dan `Ngeganja` di GTA V
Di GTA V, gamer dimungkinkan mengarahkan karakter yang dimainkannya untuk berhubungan seksual dan mengonsumsi berbagai jenis narkoba.
Advertisement