Teknologi komunikasi terus berkembang di seluruh dunia. Di negara maju, teknologi telekomunikasi sudah beralih pada generasi terbaru yang dikenal dengan teknologi generasi keempat, atau populer disebut 4G LTE (Long Term Evolution).
Indonesia bisa dibilang terlambat mengadopsi teknologi 4G pada layanan telekomunikasi. Seakan tak mau ketinggalan terlalu jauh, pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengaku akan segera membuka layanan komunikasi dengan teknologi 4G.
"Kami akan membuka peluang industri layanan komunikasi di 4G LTE pada akhir tahun ini," ungkap Tifatul Sembiring, Menteri Kominfo (Menkominfo) yang Liputan6.com temui di Jakarta Convention Center, Sabtu (31/8/2013).
Ia juga menambahkan bahwa beberapa operator di Indonesia sudah siap untuk menggunakan teknologi 4G. "Kami juga sudah memberikan pinjaman spektrum kepada operator yang siap dengan LTE untuk menguji coba layanannya," ungkapnya lagi.
Sementara ini, layanan 4G yang akan disediakan di Indonesia masih menggunakan teknologi netral di frekuensi 2,3 Ghz. Sebelumnya, frekuensi ini digunakan untuk layanan internet WiMax.
"WiMax di Indonesia kurang berkembang, jadi ya kita manfaatkan sebagai teknologi netral untuk menggelar layanan 4G di sana. Kami akan sewakan spektrum itu untuk menggelar 4G, hasilnya untuk negara kan lebih bagus kalau disewakan," pungkasnya.
Saat ini, operator besar seperti Telkomsel, Indosat, XL Axiata dan Axis mengaku telah siap untuk menggelar layanan 4G. Berbagai infrastruktur yang mereka miliki diklaim sudah mendukung layanan teknologi 4G.
Jika memang benar peluang 4G LTE digelar akhir tahun ini, diharapkan layanan 4G sudah bisa digelar tahun depan. Kelak jika layanan telekomunikasi 4G sudah tersedia di masyarakat, Indonesia bisa mencicipi akses internet yang diklaim mampu download sampai dengan tingkat 300 Mbps dan upload 75 Mbps. (den/dew)
Tifatul: Peluang Industri 4G LTE Akan Dibuka Akhir Tahun
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengaku akan segera membuka layanan komunikasi dengan teknologi 4G akhir tahun ini.
Advertisement