Sejak tahun 2000 silam, pemerintah China melarang penjualan konsol video game di negara mereka. Peraturan ini diterapkan karena khawatir akan dampak buruk video game terhadap generasi muda.
Namun sejak awal tahun 2013 lalu, pemerintah China meninjau ulang beberapa kebijakan di negeri Tirai Bambu itu. Terhitung per tanggal 1 Oktober 2013 besok, larangan penjualan konsol game di China secara efektif akan dicabut.
Dilansir laman The Verge, Senin (30/9/2013), berdasarkan laporan yang dipublikasikan oleh Wall Street Journal, mulai tanggal 1 Oktober 2013 China akan membuka zona perdagangan bebas di wilayah Shanghai. Di zona ini berbagai perusahaan asing diperbolehkan memasarkan produk mereka, termasuk konsol game.
Namun seorang analis ternama asal Beijing, Xue Yongfeng, memperingatkan bahwa setelah 13 tahun tanpa konsol game pastinya pasar China memerlukan perlakuan khusus.
Menurutnya, masyarakat China tidak akan keberatan membeli konsol game, namun mereka tidak akan membeli video game dengan harga yang mahal. Selama ini masyarakat China lebih memilih untuk bermain game berbasis PC ataupun perangkat mobile. Kedua platform tersebut tidak mengharuskan pemainnya untuk membeli sebuah judul video game dengan harga yang mahal.
Mungkin alasan ini pula yang memicu Microsoft untuk merilis konsol game khusus untuk pasar China. Beberapa waktu lalu Microsoft dikabarkan sedang menggarap konsol berbasis teknologi Xbox bernama Bestpad untuk pasar China.
Sementara itu, diakhirinya pelarangan konsol game di China ini pun berdampak langsung terhadap industri game global. Menurut laporan Bloomberg, saham Sony dan Nintendo di lantai bursa langsung meningkat setelah kebijakan ini diumumkan oleh pemerintah China. (dhi/dew)
Namun sejak awal tahun 2013 lalu, pemerintah China meninjau ulang beberapa kebijakan di negeri Tirai Bambu itu. Terhitung per tanggal 1 Oktober 2013 besok, larangan penjualan konsol game di China secara efektif akan dicabut.
Dilansir laman The Verge, Senin (30/9/2013), berdasarkan laporan yang dipublikasikan oleh Wall Street Journal, mulai tanggal 1 Oktober 2013 China akan membuka zona perdagangan bebas di wilayah Shanghai. Di zona ini berbagai perusahaan asing diperbolehkan memasarkan produk mereka, termasuk konsol game.
Namun seorang analis ternama asal Beijing, Xue Yongfeng, memperingatkan bahwa setelah 13 tahun tanpa konsol game pastinya pasar China memerlukan perlakuan khusus.
Menurutnya, masyarakat China tidak akan keberatan membeli konsol game, namun mereka tidak akan membeli video game dengan harga yang mahal. Selama ini masyarakat China lebih memilih untuk bermain game berbasis PC ataupun perangkat mobile. Kedua platform tersebut tidak mengharuskan pemainnya untuk membeli sebuah judul video game dengan harga yang mahal.
Mungkin alasan ini pula yang memicu Microsoft untuk merilis konsol game khusus untuk pasar China. Beberapa waktu lalu Microsoft dikabarkan sedang menggarap konsol berbasis teknologi Xbox bernama Bestpad untuk pasar China.
Sementara itu, diakhirinya pelarangan konsol game di China ini pun berdampak langsung terhadap industri game global. Menurut laporan Bloomberg, saham Sony dan Nintendo di lantai bursa langsung meningkat setelah kebijakan ini diumumkan oleh pemerintah China. (dhi/dew)