Setelah Layar Lengkung, Apple Kantongi Paten Layar Safir

Dalam hal penerimaan dan pengajuan paten, hari ini Samsung tak sendirian. Apple dilaporkan berhasil mengantongi paten penggunaan layar safir (sapphire display) dari lembaga paten United States Patent and Trademark Office (USPTO).

Mengutip laman Phone Arena, Jumat (20/12/2013), paten itu mencakup sejumlah bentuk yang berbeda termasuk silinder berongga, tabung hampa dengan bentuk oval, segitiga, bentuk persegi panjang cross- sectional, dan bentuk berongga lainnya.

Struktur tampilan penutup berongga terdiri dari meterial safir dan dua penutup port. Safir sendiri adalah material anti gores yang sangat kokoh, dan itulah mengapa mengapa Apple sudah menggunakannya untuk Touch ID di iPhone 5S.

Material safir akan melapisi semua bagian layar perangkat, mirip seperti paten yang tengah diajukan Samsung. Pada aplikasi paten Samsung, terlihat jelas bahwa pembungkus yang ada di sekitar layar akan digunakan untuk menampilkan tombol virtual dan kontrol.

Awal tahun ini, Apple lebih dulu mengajukan bahan pelapis layar AMOLED, delapan bulan sebelum Samsung mengajukan aplikasi paten tersebut. Sementara berdasarkan paten yang dimiliki Apple, terdapat satu atau beberapa sensor yang dapat memantau rotasi dan informasi layar.    

Paten Apple juga mengungkapkan bagaimana layar dapat digunakan untuk bermain game, dan bagaimana konten pada layar dapat diperbarui secara real time.

Sebelumnya Apple sudah resmi mengantongi hak paten layar lengkung bernama Curved touch sensor, yang mengacu kepada metode pembuatan  smartphone layar sentuh berdesain melengkung dengan kualitas lebih baik.

Dalam deskripsi paten dijelaskan bahwa Apple menempatkan film tipis di atas material fleksibel substrate yang datar. Pola ini nantinya akan membentuk substrate fleksibel. Setelah dipanaskan dengan suhu tinggi, substrate nantinya bisa dibentuk melengkung tanpa menyebabkan kerusakan. (isk)


Baca juga:
Apple Resmi Kantongi Paten Ponsel Layar Lengkung
2015, Samsung Akan Luncurkan Smartphone Dua Layar Lipat
Harumkan Nama Bangsa, Fotografer Cilik Menang Kontes Foto Dunia