Menurut sebuah laporan, Apple dan Google tengah bekerja keras untuk meningkatkan sistem asisten pribadi virtual masing-masing yaitu Siri dan Google Now.
Mengutip lama Phone Arena, Jumat (27/12/2013), kedua perusahaan teknologi raksasa itu disebut-sebut telah menghabiskan dana ratusan juta dolar untuk meningkatkan kemampuan asisten pribadi virtual agar dapat lebih memahami bahasa manusia.
Tidak seperti Siri, Google Now dapat mengantisipasi informasi apa yang dibutuhkan oleh pengguna saat membaca email dan melihat kalender. Google merasa memiliki kelebihan dalam memahami bahasa karena hasil pencariannya diatur oleh mesin pencari Google. Google Now, yang memiliki peran besar di Google Glass nantinya juga akan hadir di smartwatch, mobil, dan di rumah.
"Kami merasa cukup baik dalam hal persaingan karena apa yang akan kami rencanakan hari ini dibangun di atas pencarian web yang mumpuni. Jika saya mengatakan 'Tunjukkan Menara Eiffel', aku ingin gambar dari Menara Eiffel, tapi jika saya mengatakan 'Tunjukkan uang,' aku tidak ingin gambar karena saya sedang bicara tentang film dari Jerry Maguire. Google benar-benar tahu itu," kata Google engineering director Scott Huffman.
Untuk menghadapi dominasi Google Now, Apple memutuskan untuk membeli Topsy senilai US$ 200 juta atau sekitar Rp 2,4 triliun. Topsy adalah mesin pencari yang memiliki akses ke data Twitter. Aplikasi ini juga bisa memberikan analisis terhadap tweet, mengumpulkan sentimen, dan mengukur efektivitas kampanye, hashtag atau pesan lain di Twitter.
CEO Topsy Nick Halstead mengatakan, Apple akan menggunakan informasi yang diambil oleh Topsy untuk meningkatkan kinerja Siri dalam menanggapi permintaan informasi.
Menurut survei yang dilakukan tahun ini dari semua pengguna perangkat iOS hanya 15% yang menggunakan Siri. Dengan demikian, Apple dirasa perlu untuk membuat layanan yang lebih berguna dan prediktif.
Sementara Google, saat ini sedang menyusun daftar informasi sehingga ketika Google Now mengajukan pertanyaan, layanan ini akan memberikan jawaban secara langsung tanpa mengirim pengguna ke hasil pencarian. (isk)
Baca juga:
Fitur Siri Milik Apple Bakal Tersedia di Mobil Honda
Mantan Bos Siri Siapkan Proyek Masa Depan Samsung
Apple Akuisisi Produsen Aplikasi Pesaing Google Now
Mengutip lama Phone Arena, Jumat (27/12/2013), kedua perusahaan teknologi raksasa itu disebut-sebut telah menghabiskan dana ratusan juta dolar untuk meningkatkan kemampuan asisten pribadi virtual agar dapat lebih memahami bahasa manusia.
Tidak seperti Siri, Google Now dapat mengantisipasi informasi apa yang dibutuhkan oleh pengguna saat membaca email dan melihat kalender. Google merasa memiliki kelebihan dalam memahami bahasa karena hasil pencariannya diatur oleh mesin pencari Google. Google Now, yang memiliki peran besar di Google Glass nantinya juga akan hadir di smartwatch, mobil, dan di rumah.
"Kami merasa cukup baik dalam hal persaingan karena apa yang akan kami rencanakan hari ini dibangun di atas pencarian web yang mumpuni. Jika saya mengatakan 'Tunjukkan Menara Eiffel', aku ingin gambar dari Menara Eiffel, tapi jika saya mengatakan 'Tunjukkan uang,' aku tidak ingin gambar karena saya sedang bicara tentang film dari Jerry Maguire. Google benar-benar tahu itu," kata Google engineering director Scott Huffman.
Untuk menghadapi dominasi Google Now, Apple memutuskan untuk membeli Topsy senilai US$ 200 juta atau sekitar Rp 2,4 triliun. Topsy adalah mesin pencari yang memiliki akses ke data Twitter. Aplikasi ini juga bisa memberikan analisis terhadap tweet, mengumpulkan sentimen, dan mengukur efektivitas kampanye, hashtag atau pesan lain di Twitter.
CEO Topsy Nick Halstead mengatakan, Apple akan menggunakan informasi yang diambil oleh Topsy untuk meningkatkan kinerja Siri dalam menanggapi permintaan informasi.
Menurut survei yang dilakukan tahun ini dari semua pengguna perangkat iOS hanya 15% yang menggunakan Siri. Dengan demikian, Apple dirasa perlu untuk membuat layanan yang lebih berguna dan prediktif.
Sementara Google, saat ini sedang menyusun daftar informasi sehingga ketika Google Now mengajukan pertanyaan, layanan ini akan memberikan jawaban secara langsung tanpa mengirim pengguna ke hasil pencarian. (isk)
Baca juga:
Fitur Siri Milik Apple Bakal Tersedia di Mobil Honda
Mantan Bos Siri Siapkan Proyek Masa Depan Samsung
Apple Akuisisi Produsen Aplikasi Pesaing Google Now