Meski belakangan dikabarkan dominasinya mulai melemah, namun Samsung masih menunjukkan taringnya dalam industri ponsel pintar dunia. Laporan terbaru menunjukkan perusahaan asal Korea Selatan ini berhasil mencetak angka penjualan 86 juta unit smartphone di kuartal keempat tahun 2013 kemarin.
Data yang dilansir Strategy Analytics seperti yang dikutip oleh Reuters menunjukkan bahwa Samsung saat ini menguasai sekitar 29,6% pasar smartphone dunia. Jumlah ini lebih besar dibandingkan rival kuat mereka, Apple, yang hanya mampu mendapatkan 17,6% pangsa pasar.
Hingga akhir tahun 2013, pangsa pasar Apple diketahui mengalami penurunan sebesar 22% dibandingkan periode yang sama tahun 2012 lalu. Dalam laporan keuangan terbaru, CEO Apple Tim Cook menyatakan 'hanya' berhasil memasarkan sekitar 51 juta unit iPhone.
Secara keseluruhan hingga akhir tahun 2013 kemarin, pengiriman smartphone global tumbuh sebesar 41% mencapai 990 juta unit. Samsung mendominasi jumlah tersebut dan berhasil memasarkan 319 juta unit smartphone dengan pangsa pasar sebesar 32,2% dari sebelumnya 30,4% pada 2012.
Dengan perolehan ini Samsung masih menduduki peringkat nomor satu produsen ponsel pintar di dunia. Disusul dengan Apple, Huawei, serta Lenovo yang masing-masing menempati peringkat kedua, ketiga dan keempat.
Huawei berhasil menjual 16,6 juta unit smartphone, sedangkan Lenovo menjual 13,6 juta unit. Keduanya masing-masing memiliki pangsa pasar sebesar 5,7% dan 4,7%.
"Sekarang lebih banyak kompetisi dari merek smartphone tier dua seperti Huawei, Lenovo, dan LG yang masing-masing mengalami pertumbuhan pengiriman sekitar dua kali lipat dari rata-rata pertumbuhan industri global," ucap analis Strategy Analytics Linda Sui. (vin/dhi)
Baca juga
Apple Klaim Cetak Rekor Penjualan iPad Tertinggi Sepanjang Massa
Terbesar Sepanjang Sejarah, 1 Miliar Smartphone Banjiri Pasar
Penjualan iPhone di Bawah Target, Saham Apple Merosot
Samsung Masih Diklaim Sebagai `Raja Smartphone`
Samsung berhasil mencetak angka penjualan 86 juta unit smartphone di kuartal keempat tahun 2013 kemarin.
Advertisement