Sukses

Kisah `Cinta Lama Bersemi Kembali` Antara Lenovo dan Motorola

Lenovo diketahui sudah tertarik untuk membeli Motorola sejak tahun 2011 silam.

Ada kisah menarik tersimpan di balik transaksi jual beli Motorola yang melibatkan Lenovo dan Google. Sebelum resmi menyerahkan 'mahar' sebesar USD 2,91 miliar atau setara Rp 35 triliun ternyata Lenovo diketahui memang sudah lama mengincar Lenovo.

Lenovo diketahui sudah tertarik untuk membeli Motorola sejak tahun 2011 silam. Saat itu, Lenovo menjadi salah satu perusahaan yang ikut melirik dan bersaing membeli Motorola.

Namun pada pertarungan yang terjadi tiga tahun silam itu Lenovo harus mengakui keunggulan Google yang akhirnya berhasil menebus Motorola seharga USD 12,5 miliar. Ternyata keputusan tersebut tidak mampu menyurutkan niat Lenovo untuk meminang Motorola untuk kedua kalinya.

Dalam sebuah kesempatan di tahun 2012, CEO Lenovo Yang Yuanqing dilaporkan mendekati Eric Schmidt dan kembali menyatakan ketertarikannya pada Motorola.

Menurut laporan Wall Street Journal, kala itu Yang mengatakan kepada Schmidt jika perusahaannya benar-benar serius menjalankan bisnis hardware dan jika Google tidak terlalu tertarik, maka lebih baik mereka menjual Motorola kepada pihaknya.

Maka menjadi hal yang tidak lagi mengejutkan ketika 'cinta lama' Lenovo terhadap Motorola tumbuh kembali saat Google berencana menjual divisi perangkat tersebut. Sebelumnya Lenovo juga diketahui menjadi salah satu perusahaan yang tertarik membeli BlackBerry, kala perusahaan itu dikabarkan akan dijual.

Meski sudah mencapai kata sepakat antara Lenovo dan Google, namun transaksi alih kepemilikan Motorola masih harus melalui sejumlah proses dari badan regulator Amerika Serikat dan China. (vin/dhi)

Baca juga
Dijual Google, Motorola Kini Resmi Milik Lenovo
Dijual ke Lenovo, Paten Motorola Masih Dikuasai Google
Kenapa Google Jual Murah Motorola ke Lenovo?