Sukses

Dilego ke Lenovo, Bos Motorola Memilih Hengkang

Dropbox disebutkan menjadi pelabuhan terbaru bagi Denis Woodside.

Google bersepakat untuk membeli Motorola Mobility pada tahun 2011 silam dengan harga USD 12,5 miliar. Di tahun 2012, proses pembelian vendor pembuat perangkat komunikasi itu rampung dan Motorola resmi menjadi anak perusahaan Google Inc.

Sejak saat itu, Google menunjuk Dennis Woodside sebagai CEO Motorola. Woodside sendiri sebelumnya telah bekerja untuk Google selama 10 tahun dengan jabatan terakhir sebagai Vice Presiden Google America Operations.

Namun belum genap dua tahun, Google kemudian memutuskan menjual Motorola ke Lenovo. Perusahaan pembuat ponsel itu dijual Google dengan harga USD 2,91 miliar, jauh dari harga pembelian yang dilakukan Google.

Sebagian pengamat memperkirakan penjualan Motorola oleh Google akan mengalami proses yang panjang. Hambatan regulasi yang harus dihadapi disebutkan sangat sulit untuk dihadapi.

Meskipun penjualan Motorola masih belum diresmikan, Woodside sebagai nahkoda Motorola ternyata sudah lebih dulu memutuskan hengkang. Menurut yang dilansir Phone Arena, Dennis Woodside akan meninggalkan Motorola maupun Google.

Penyedia layanan penyimpanan awan Dropbox disebutkan menjadi pelabuhan terbaru bagi Woodside. Laman Wall Street Journal menyebutkan bahwa pria kelahiran tahun 1969 itu akan mengisi jabatan Chief Operating Officer (COO) di Dropbox.

Mengisi posisi baru di Dropbox, Woodside dikabarkan akan bertanggungjawab untuk mendorong layanan cloud masuk ke pasar enterprise.

Dropbox sendiri merupakan perusahaan yang berkembang pesat selama beberapa tahun terakhir. Pendapatan perusahaan itu mencapai USD 116 juta pada tahun 2012. Jumlah itu meningkat pesat dari pendapatan tahun 2011 yang 'hanya' sebesar USD 46 juta.

Hingga kini, belum ada kabar lebih lanjut terkait siapa calon pengganti Woodside di Motorola. (den)

Baca juga :

Dijual Google, Motorola Kini Resmi Milik Lenovo
Dijual ke Lenovo, Paten Motorola Masih Dikuasai Google
Kenapa Google Jual Murah Motorola ke Lenovo?

Video Terkini