Sukses

Ayahnya Buruh Tani, Gadis Ini Raih Prestasi Cum Laude di UNS Solo

Devi mampu membuktikan di tengah keterbatasan bisa berprestasi secara maksimal lulus dengan indeks prestasi 3,99 yang nyaris sempurna.

Liputan6.com, Solo - Devi Triasari, mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Jawa Tengah kini sedang bersiap-siap melanjutkan program studi S2-nya yang akan ditempuh di salah satu universitas ternama di Australia.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Kamis (4/6/2015), Devi berlatar belakang dari keluarga sangat sederhana. Ayahnya seorang buruh tani. Devi mampu membuktikan di tengah keterbatasan bisa berprestasi secara maksimal lulus dengan indeks prestasi 3,99 yang nyaris sempurna.

Perjuangan untuk sampai lulus Sarjana tidaklah mudah. Usai lulus SMK, Devi pernah bekerja sebagai karyawan di sebuah toko. Namun niat Devi yang kuat untuk kuliah membuatnya mendaftar program Beasiswa Bidik Misi yang diperuntukkan bagi mahasiswa berprestasi kurang mampu. Devi kemudian diterima di Fakultas Hukum UNS Solo.

"Semua yang bisa dilakukanlah, kerja di mana saja. Yang lumayan dari mengajar les, karena kalau muridnya banyak, dapatnya juga banyak. Kalau tidak, jual pulsa. Mengetik online juga pernah, pulsa transfer, jualan online, semuanya lah yang bisa menghasilkan uang," ucap Devi.

Menurut dosen pembimbingnya Rahayu Subekti, Devi cerdas dan rajin. Karena prestasinya, Rahayu mendorong Devi untuk melanjutkan kuliah dan menjadi pengajar.

"Dia (Devi) pandai, jadi saya rasa alangkah lebik baik dia itu melanjutkan sekolah. Tadi juga saya sarankan kalau bisa cari beasiswa yang LPDP, jadi kalau bisa nantinya biar masuk jadi dosen juga karena prestasinya sangat bagus," ucap Rahayu Subekti.

Dengan prestasinya, Devi membuktikan bahwa kesulitan ekonomi bukan sebuah penghalang untuk dapat meraih cita-cita. Motivasi, semangat, dan niat untuk mengubah nasib membuat Devi mampu meraih prestasi luar biasa dalam bidang akademik. (Vra/Ans)