Liputan6.com, Semarang - Sejumlah bangunan di pinggir Kali Sentiong, Jakarta Pusat, yang kerap digunakan untuk transaksi narkoba dibongkar paksa petugas. Berita itu mengawali Kilas Indonesia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Jumat (5/6/2015).
Di Semarang, petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) provinsi Jawa Tengah, melakukan razia di sebuah rumah kos di kawasan Jalan Brotojoyo, Semarang. Tempat ini dicurigai merupakan tempat berpesta narkoba dan dihuni para pekerja hiburan malam.
Saat razia berlangsung, seorang pemuda salah satu penghuni kos yang diduga tengah sakau, nekad kabur. Namun dengan mudah dapat ditangkap.
Advertisement
Dari hasil tes urine di tempat, sebanyak 6 penghuni kamar kos diketahui positif mengonsumsi narkoba.
Kemudian di Pekalongan, ribuan warga yang tergabung dalam Forum Rakyat Pekalongan, bersatu menggeruduk kantor DPRD setempat.
Massa menuntut agar anggota dewan mencabut peraturan walikota tentang pergantian logo baru dan merger beberapa kelurahan. Massa menilai, peraturan ini akan menghilangkan budaya dan ciri khas kota Pekalongan.
Sementara, di Jambi, sekelompok mahasiswa di kota Sungai Penuh, Jambi, melakukan aksi demo terhadap dugaan ijazah palsu yang digunakan anak Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Sungai Penuh untuk menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kota Sungai Penuh.
Dalam orasinya, mereka memprotes dugaan penggunaan ijazah palsu yang digunakan Jeje Biantara, anak Sekda Kota Sungai Penuh, Pusri Amsy. (Nda/Yus)