Liputan6.com, Jakarta - Kebijakan menata transportasi ibukota terus dilakukan. Baru-baru ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana menghapus armada angkutan Kopaja dan Metromini dan akan diintegrasikan dengan Transjakarta.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Selasa (30/6/2015), Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan, selain armada yang harus diremajakan karena faktor usia, persoalan tarif yang kerap naik turun juga menjadi dasar bagi Pemprov DKI menggulirkan wacana tersebut.
Dalam waktu dekat, Ahok berencana memanggil pemilik Metromini dan Kopaja, sekaligus menawarkan solusi bergabung dengan Transjakarta untuk melayani rute-rute jarak pendek.
Menanggapi hal tersebut, awak bus Metromini dan Kopaja menolak karena khawatir akan kehilangan mata pencaharian.
Awak bus berharap wacana penghapusan armada Metromini dan Kopaja harus dikaji ulang, dengan mempertimbangkan nasib awak bus. (Dan/Sun)
Rencana Ahok Hapus Metromini dan Kopaja Ditolak Awak Bus
Pemprov DKI berencana menghapus armada angkutan Kopaja dan Metromini dan akan diintegrasikan dengan Transjakarta.
Advertisement