Liputan6.com, Tegal - Demi penghematan, satu keluarga mudik ratusan kilometer dengan skuter modifikasi. Adalah Doni dan keluarganya yang pada Minggu malam kemarin melakukan perjalanan ke Kota Tegal, Jawa Tengah dan telah tiba siang tadi.
Tekad berlebaran di kampung halamanlah yang mendorong Doni memanfaatkan skuter tua miliknya untuk pulang kampung bersama istri dan anaknya. Dan bila fisik mulai letih, ia pun beristirahat di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (6/7/2015), persiapan menempuh perjalanan jauh dari Karawang menuju Ngawi, Jawa Timur telah diantisipasi. Selain kap terpal di bagian sespan untuk menahan terik matahari, Doni juga menambah daya tampung BBM menggunakan sebuah jeriken.
Selain itu, lampu-lampu kendaraan juga telah diperbaharui agar menyala dengan baik.
Doni sengaja memilih mudik lebih awal untuk menghindari macet dan bisa lebih lama berkumpul dengan keluarga di kampung. "Hindarin macet dan biar nggak ganggu orang lainlah. Orang lain kan liburnya dekat, kalau kita mah liburnya panjang. Duluin aja, kasihan yang lain," kata Doni si pemudik skuter.
Bagi Doni, ia dan keluarga cukup menikmati perjalanan dengan skuter tua miliknya. Selain tak terburu-buru menuju kampung halaman, ia bisa menghemat ongkos. (Mar/Sss)
Mudik Ratusan Kilometer dari Tegal ke Ngawi dengan Skuter Tua
Demi penghematan, satu keluarga mudik ratusan kilometer dengan skuter modifikasi.
Advertisement