Liputan6.com, Jakarta - Pascabentrok antara petugas Satpol PP dan warga Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur, Rusunawa Jatinegara Barat mulai didatangi. Tidak sedikit yang membawa barang-barangnya dari lokasi yang dibongkar.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Kamis (20/8/2015), puluhan orang lalu lalang mengangkut barang-barang rumah tangga ke Rusun Jatinegara Barat, Jakarta Timur Kamis malam. Sebagian memanfaatkan sepeda motor dan sisanya dengan gerobak.
Sebagian besar dari mereka adalah warga RW 03 Kelurahan Kampung Melayu yang rumahnya Kamis pagi hendak dirobohkan Pemprov DKI Jakarta karena terkena proyek normalisasi Kali Ciliwung.
Advertisement
Meski sudah lama mendaftar sebagai penghuni rusunawa, baru malam Kamis mereka pindah. Alasannya menunggu kepastian ganti rugi karena rumah mereka digusur.
"Ya namanya juga rumah saya di pinggir kali, bangun rumah pakai uang kepinginnya diganti uang gitu. Supaya disini bisa dipakai buat modal," ujar penghuni rusun Musdalia.
Namun demikian, masih ada warga yang belum bisa masuk rumah susun karena baru Kamis malam mendaftar sebagai penghuni rusun.
Baik Musdalia maupun warga lain mengakui rumah mereka di Kampung Pulo memang tidak punya izin. Karena itu sebagian besar warga sempat menolak dipindah paksa, sehingga mereka melalukan perlawanan saat digusur. (Nda/Ans)