Sukses

Imigran Asal Libya Melahirkan di Tengah Laut Italia

Sejumlah petugas membantu seorang wanita imigran asal Libya yang akan melahirkan di tengah laut.

Liputan6.com, Hungaria - Gelombang imigran Timur Tengah terus mengalir meski Pemerintah Hungaria telah menghentikan jalur kereta menuju Austria.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Jumat (4/9/2015), ratusan pengungsi dan imigran pada Jumat terus melanjutkan protes ke polisi yang berjaga di stasiun kereta di Kota Bicske, Hungaria bagian barat.

Personel polisi bahkan ditambah untuk mengawasi imigran yang tertahan di luar barikade.

Para imigran terus berteriak dan mengancam agar mereka dibiarkan melanjutkan perjalanan jika tidak mereka akan mati. Polisi kemudian memberikan makanan, mainan, dan kebutuhan lain bagi para pengungsi.

Di Jerman, sejumlah keluarga imigran asal Suriah tiba di Stasiun Kereta Munich, Jerman setelah menempuh perjalanan panjang selama 5 hari. Mereka pun digiring petugas untuk keluar dari stasiun.

Sementara itu, para relawan telah siap menyambut para pengungsi dengan beragam bantuan berupa makanan, pakaian, dan boneka yang disumbangkan para donatur.

Di Laut Italia, sejumlah petugas membantu seorang wanita imigran asal Libya yang akan melahirkan di tengah laut.

Ia pun dipindahkan dari perahu karet berisi 104 orang ke kapal cepat menuju pulau terdekat, Lampedusa. Dalam perjalanan wanita ini terlanjur melahirkan. Baik ibu dan sang bayi dilaporkan dalam kondisi sehat. (Nda/Ali)

Video Terkini