Liputan6.com, Jakarta - Para pengemudi ojek online mendatangi Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan. Mereka melayat rekan mereka yang tewas bersama istri beserta janin di dalam kandungan setelah ditabrak Kopaja yang ugal-ugalan.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Rabu (16/9/2015), kecelakaan beruntun yang menewaskan pasangan suami-istri beserta janin yang dikandungnya dan seorang anak 8 tahun kritis mengundang solidaritas ratusan sesama pengemudi ojek online.
Mereka memberikan bantuan sumbangan kepada korban. Menurut teman korban, Gunawan saat itu pulang dari rumah sakit bersama istri dan seorang anaknya setelah sang istri kontrol kandungan.
Advertisement
Saat berputar arah di Jalan Raya Buncit, tiba-tiba Kopaja 612 melintas di jalur Transjakarta dengan kecepatan tinggi.
Jasad Lilis, istri Gunawan dibawa ke rumah duka di Jalan Buncit Raya RT 13 RW 05 Kalibata, Jakarta Selatan.
Gunawan, --pengemudi Go-Jek-- tewas seketika setelah mengalami kecelakaan beruntun bersama sang istri Lilis yang tengah hamil 8 bulan. Rencananya, malam ini jenazah Gunawan dan Lilis akan dibawa ke kampung halamannya di Lampung.
Pihak keluarga yang menunggu proses autopsi tampak tegar. Sementara anak korban, Aldo berusia 8 tahun kritis dan masih berada di Rumah Sakit JMC, Pancoran.
Kasus kecelakaan maut tersebut masih diselidiki unit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Selatan. Sopir Kopaja sudah diamankan. (Nda/Ans)