Sukses

Sekolah di Jambi dan Palangkaraya Libur Lagi karena Kabut Asap

Akibat kabut asap yang kembali pekat menyelimuti Jambi, Palangkaraya, dan Berau hingga anak-anak sekolah kembali diliburkan.

Liputan6.com, Jambi - Kepekatan kabut asap terlihat nyata di Jalan Arif Rahman Hakim, Telanai Pura, Jambi siang tadi. Jarak pandang hanya puluhan meter sehingga pengendara pun harus ekstra hati-hati.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Jumat (25/9/2015), Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) sudah naik menjadi 583 yakni kategori sangat berbahaya. Oleh karena itu tidak heran jika Dinas Pendidikan setempat meliburkan semua sekolah mulai dari play group hingga SMA.

Kondisi ini sudah sangat mengkhawatirkan karena mengancam warga yang beraktivitas rawan terkena Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Bahkan sejumlah Puskesmas pun sudah kewalahan melayani pasien yang terkena ISPA. Setiap hari, tidak kurang dari 10 pasien yang berobat karena ISPA.

Di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, pihak Dinas Pendidikan akhirnya memperpanjang libur sekolah yang sudah berlangsung 2 minggu. Siswa yang baru masuk hari ini kembali dipulangkan pihak sekolah. Kebijakan ini diambil karena kualitas udara akibat kabut asap belum juga membaik.

Kebijakan yang sama juga berlaku di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Pihak Dinas Pendidikan meliburkan sekolah mulai hari ini hingga Rabu pekan depan 30 September 2015.

Meski wilayah ini sempat diguyur hujan, pihak Pemerintah Kabupaten Berau belum yakin kabut asap akan berkurang pekan depan sehingga memilih sekolah diliburkan.

Entah sampai kapan sekolah diliburkan gara-gara kebakaran lahan yang memicu kabut asap. Padahal sudah hampir 3 pekan pemerintah serius melakukan pemadaman. (Vra/Ado)