3 Korban Aviastar Dimakamkan Berdampingan di Makassar

Liputan6.com, Makassar - Dalam persemayaman, keluarga terus menangisi jenazah Riza Arman, istri Riza bernama Liza Valentine, dan buah hati mereka Saqih. Ketiganya menjadi korban tragedi jatuhnya Pesawat Twin Otter milik Aviastar di pegunungan Latimojong, Kampung Ulu Salu, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Kamis (8/10/2015), setelah serah terima pada Rabu 7 Oktober tengah malam, keluarga besar memberi kesempatan kepada kerabat lain untuk menyampaikan duka cita di Perumahan Bumi Permai Makassar. Sebelum dimakamkan, jenazah ketiganya sempat dibawa ke masjid dekat rumah mereka untuk disalatkan.

Di pemakaman umum Sudiang, Makassar, ketiga peti jenazah dimakamkan berdampingan. Sebelum kecelakaan maut Aviastar, almarhum Riza Arman bekerja di Dinas Perhubungan Udara Masamba, Kabupaten Luwu Timur. Rumah tangga yang dibangun dengan Liza Valentine, baru dibina selama 7 tahun.

Rabu malam kemarin, keluarga besar kopilot Aviastar Yudhistira Febby Aryanto, yang menjadi korban dalam jatuhnya Pesawat Aviastar, menggelar doa bersama di kediaman keluarga di Kuta, Bali. Keluarga berencana memakamkan jenazah Yudhistira di salah satu taman pemakaman umum tak jauh dari kediaman mereka di Denpasar.

24 Jam bekerja, Rabu tengah malam, tim Disaster Viktim Identification (DVI) Polda Sulselbar akhirnya merampungkan identifikasi terhadap 10 jenazah korban jatuhnya Pesawat Twin Otter Aviastar di pegunungan Latimojong, Jumat 2 Oktober pekan lalu. 3 Jenazah pertama adalah Nurul Fatimah, Riza Arman, dan Sukris Winarto teknisi pesawat.

Lalu 7 berikutnya adalah Saqih Abqari (bayi laki-laki), Afiff (bayi laki-laki), Raya (balita), Iri Afriadi (pilot pesawat), Yudistira Feby (kopilot), Liza Valentine (perempuan), M Natsir (pria). Semua jenazah diserahterimakan kepada keluarga.

Pihak maskapai Aviastar menyatakan akan memberikan santunan sebesar lebih dari Rp 1 miliar kepada 7 penumpang Pesawat Twin Otter, yang jatuh di pegunungan Latimojong, Luwu, Sulawesi Selatan, Jumat 2 Oktober 2015. Penyaluran santunan itu akan dilakukan menunggu saat yang tepat. (Dan/Mvi)