Liputan6.com, Lumajang - Korban selamat sekaligus saksi kunci konflik tambang pasir ilegal di Lumajang, Jawa Timur mengisahkan dianiaya sekitar 40 warga menggunakan sabit, cangkul, dan batang kayu hingga kritis.
Hingga, kondisi kesehatan korban selamat heli Fansiskus Subihardayan berangsur membaik. Rencananya korban akan dirujuk ke rumah sakit di Medan untuk penanganan lanjutan. (Mar/Mvi)
Advertisement