Sukses

VIDEO: Tolak Perda Gepeng DIY, Ratusan Orang Gelar Flash Mob

Ratusan orang yang terdiri dari gelandangan, pengemis, transgender, hingga lansia, melakukan aksi menolak Perda Gepeng DIY.

Liputan6.com, Yogyakarta - Ratusan orang dari sejumlah kalangan, menggelar flash mob dan unjuk rasa di Kantor DPRD DIY, Jalan Malioboro, Yogyakarta, Kamis 26 November 2015.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Jumat (27/11/2015), ratusan orang yang terdiri dari gelandangan, pengemis, transgender, hingga lansia itu, berkumpul dan melakukan aksi menolak Perda DIY Nomor 1 tahun 2014, di halaman Kantor DPRD DIY.

Aksi diawali dengan digelarnya flash mob berjudul Watch Me. Flash mob berdurasi sekitar 5 menit ini menceritakan kegalauan mereka, terkait kondisi sosial saat ini dan meminta seluruh pihak melihat keberadaan mereka.

Dalam aksinya, mereka meminta pemerintah setempat mencabut Perda gepeng karena dianggap telah mengesahkan diskriminasi dan tindak kekerasan pada orang-orang yang hidup di jalanan.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD DIY Rani Widayanti yang ditemui perwakilan pengunjuk rasa di ruang transit DPRD setempat, berjanji akan membicarakan tuntutan para pengunjuk rasa, dengan menggelar audiensi dengan pihak pemerintah DIY. (Nda/Dms)