Sukses

VIDEO: Remaja Gantung Diri Karena Takut Dimarahi Ayah

Sintia diduga takut dimarahi ayahnya karena merusak telepon genggam milik adiknya.

Liputan6.com, Makassar - Tim Inafis Polda Sulawesi Selatan bersama tim Disaster Victim Identification (DVI) Rumah Sakit Bhayangkara Makassar tiba di lokasi bunuh diri di Jalan Sunu IV Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat dini hari. Olah tempat kejadian perkara (TKP) dan identifikasi jasad korban langsung dilakukan.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (4/12/2015), gadis berusia 14 tahun bernama Sintia itu diduga nekat mengakhiri hidup dengan gantung diri menggunakan sehelai kain sarung.

Sintia diduga takut dimarahi ayahnya karena merusak telepon genggam milik adiknya.

Keluarga korban tidak mampu menahan kesedihan saat melihat jasad Sintia. Sementara polisi masih memeriksa sejumlah saksi termasuk ibu korban.