Liputan6.com, Perth - Beberapa wilayah Amerika Serikat dihantam angin tornado Rabu 23 Desember 2015 waktu setempat menewaskan sedikitnya 6 orang. Berita itu mengawali Jendela Dunia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Kamis (24/12/2015).
Negara bagian Mississipi dan Indiana merupakan daerah terparah yang diterjang angin berkecepatan sekitar 200 km per jam tersebut. 20 rumah di wilayah barat Mississippi hancur. Sejauh ini, belum diketahui pasti jumlah korban luka-luka.
Di Ramadi, Irak, sejak 2 hari terakhir Pemerintah Irak menggelar operasi militer yang dikuasai oleh kelompok ISIS sejak Mei 2015 lalu.
Advertisement
Tentara Irak terus membombardir gudang senjata dan beberapa markas ISIS. Pemerintah berupaya merebut kembali Kota Ramadi mengingat sekitar 10.000 warga masih terjebak.
Di Paraguay, banjir melanda Kota Mariano Roque Alonso sejak Rabu kemarin sampai merendam ratusan rumah. Seminggu sebelumnya, beberapa wilayah Paraguay diguyur hujan lebat.
Banjir ini akibat meningkatnya volume air sungai di pesisir Paraguay yang mencapai 7,2 meter. Sekitar 100.000 orang telah diungsikan, namun ada sebagian warga menolak dievakuasi dan memilih tetap tinggal di rumah.
Sementara itu di Australia, beberapa jam menyambut datangnya Natal, sejumlah peselancar mengenakan kostum Sinterklas saat beraksi di Pantai Perth.
Para peselancar melakukan hal itu untuk mengekspresikan suka cita Natal dengan bermain ombak bersama keluarga dan kerabat.
Sedangkan beberapa warga di pinggiran Kota Sydney melakukan persiapan acara malam Natal. Mereka mendekorasi rumah dengan pohon natal, boneka santa, serta aneka ragam lampu.