Liputan6.com, New York - Pemilihan presiden Amerika Serikat 2016 atau Super Tuesday telah memasuki tahap pemungutan suara. Kandidat calon presiden Partai Republik, Donald Trump didampingi sang istri, Melania beserta putrinya Ivanka, mendatangai lokasi tempat pemungutan suara di Public School 59 Manhattan, New York, untuk menggunakan hak pilihnya.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Rabu (9/11/2016), sebelum menuju ke bilik untuk memilih pasangan capres-cawapres di surat suara, Donald Trump sempat berujar di hadapan beberapa wartawan bahwa Selasa waktu setempat, 8 November 2016, dirinya sangat gembira dan sama sekali tidak gugup.
Pasangan Donald Trump-Mike Pence juga mendatangi salah satu TPS di Indianapolis bersama dengan keluarganya.
Advertisement
Pence adalah gubernur negara bagian Indianapolis, sehingga dia cukup yakin perolehan suaranya di wilayah ini bakal signifikan.
Sementara itu, kedatangan calon presiden asal Partai Demokrat, Hillary Clinton di salah satu TPS wilayah Chappaqua New York disambut antusias para pendukungnya yang terlebih dahulu hadir.
Saat melakukan pemilihan, Hillary didampingi suaminya Bill Clinton yang juga mantan presiden Amerika Serikat.
Sedangkan pasangan Gillary-Tim Kaine menggunakan hak pilihnya di salah satu TPS wilayah Richmond-Virginia.
Tidak ada yang istimewa perlakuan panitia pemilihan TPS terhadap kedua pasangan ini. Mereka tetap mengikuti prosedur pemilihan sama seperti pemilih lainnya.
Para pemilih berhak menentukan pasangan capres-cawapres pilihannya, beserta electoral college atau perwakilan yang mewakili suara pemilih di setiap negara bagian.
Untuk mengunci kemenangan pilpres, satu pasangan sedikitnya wajib meraih 270 suara elektoral dari total 538 suara.