Sukses

VIDEO: Serunya Bermain Bersama Hiu Paus di Laut Berau

Di Kecamatan Talisayan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, hiu paus kini jadi primadona pariwisata.

Liputan6.com, Berau - Rhincodon typus atau whale shark biasa disebut hiu paus atau hiu tutul, karena fisiknya yang besar dan memiliki corak berbintik di punggung. Spesies ikan terbesar ini memiliki ukuran rata-rata 9,7 meter dengan berat 9 ton. Mulutnya pun sangat lebar, bisa mencapai 1,5 meter.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Senin (12/12/2016), meski memiliki 300 hingga 350 gigi kecil, hiu paus tergolong jinak karena makanannya plankton, krill serta ikan kecil. Tak heran ikan yang cukup lembut ini bisa diajak bermain-main oleh penyelam.

Meski demikian jangan sekali-kali menyentuhnya. Sebab, bisa saja tangan kita melukai tubuhnya.

Di Kecamatan Talisayan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, hiu paus kini jadi primadona pariwisata. Untuk berjumpa dengan mereka Anda cukup melemparkan ikan kecil-kecil ke permukaan laut.

Maka, dalam hitungan detik hiu paus jinak dengan ukuran yang mencapai 10 meter itu akan muncul ke permukaan.

Sementara itu, jumlah hiu paus di Talisayan terus bertambah. Hal ini membuat pemerintah setempat berencana menjadikan kawasan ini sebagai kawasan penelitian selain objek wisata.

Kemunculan hiu paus di perairan Talisayan mulai terlihat sejak dua tahun terakhir. Awalnya hanya beberapa ekor, tapi kini kian bertambah hingga 35 ekor.

Jumlah ini pun diperkirakan akan terus bertambah. Sebab, lokasi berkumpulnya hiu paus merupakan daerah beriklim hangat seperti di perairan Kabupaten Berau.

Kehadiran hewan yang bisa hidup hingga usia 70 tahun di perairan Talisayan ini, membawa berkah bagi warga sekitar. Jumlah wisatawan yang datang berkunjung pun naik drastis.

Saksikan video selengkapnya di tautan ini