Liputan6.com, Jakarta - Dengan menggunakan kapal milik Dinas Kebersihan, tim penyelamat mengevakuasi korban kapal Zahro Express yang terbakar dari tengah laut. Kepanikan bercampur haru tampak ketika korban tiba di Dermaga Kali Adem, Muara Angke, Jakarta Utara.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Minggu (1/1/2017), keluarga korban di dermaga menanti dengan penuh harap akan keselamatan para korban. Selain itu, petugas juga turut membantu korban turun dari kapal yang digunakan untuk evakuasi.
Korban selamat terbakarnya Zahro Express yang menderita luka-luka dan trauma mendapat pertolongan di dermaga. Sementara jenazah korban tewas dievakuasi ke Rumah Sakit Atmajaya, Rumah Sakit Pertamina dan Rumah Sakit Tarakan. Data sementara menyebutkan 23 korban tewas dan 182 orang lainnya selamat.
Advertisement
Suasana duka pun menyelimuti keluarga korban. Dua korban tewas diketahui sebagai Jat Jackson dan Eli Eliyah. Keluarga korban harus menerima kenyataan pahit di awal tahun usai perayaan tahun baru 2017.
Kapal Zahro Express yang mengangkut wisatawan ke Kepulauan Seribu terbakar di tengah laut, 2 mil dari Dermaga Kali Adem. Kapal ini mengangkut wisatawan yang menghabiskan libur tahun baru di Pulau Tidung.
Saksi menyebutkan, sempat terdengar suara ledakan dari mesin kapal hingga kapal terbakar. Diduga penyebabnya korsleting listrik.
Simak tayangan video selengkapnya dalam tautan ini.