Sukses

Warga Rusak Rumah Orang yang Diduga Pembunuh Bocah dalam Karung

Pembunuhan bocah yang mayatnya ditemukan di dalam karung mengundang perhatian serius dari Pemerintah Kota Palembang.

Liputan6.com, Palembang - Rumah milik Ican, yang diduga pelaku pembunuhan terhadap Nur Fadilah Putri di kawasan Kemang Agung, Kertapati, Palembang, Senin, 22 Mei 2017, dirusak warga.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Selasa (23/5/2017), warga yang tersulut emosi bahkan melempari rumah dengan menggunakan batu dan kayu. Akibatnya, kondisi rumah yang telah diberi garis polisi mengalami kerusakan yang cukup parah.

Kemarahan warga dipicu oleh beredarnya kabar kalau Ican pulang ke rumah. Warga pun beramai-ramai mendatangi rumah milik yang diduga pelaku dan memintanya untuk keluar rumah.

Namun karena tidak ada jawaban dari dalam rumah, warga pun merusaknya beramai-ramai. Sementara yang diduga pelaku dan dicari warga tidak ditemukan dalam rumah.

Kasus pembunuhan bocah yang mayatnya ditemukan di karung telah mengundang perhatian serius dari Pemerintah Kota Palembang. Pemerintah berharap polisi dapat segera menangkap pelaku yang telah membuat resah warga, khususnya kaum perempuan.

Pascakejadian yang menimpa korban, warga masih diselimuti trauma. Warga merasa tidak tenang dan mulai melakukan penjagaan di kampung mereka untuk menangkap pelaku.

Jenazah anak perempuan berusia 8 tahun itu ditemukan pada Sabtu, 20 Mei 2017 petang, dalam kondisi mengenaskan.

Tubuh korban terbungkus dalam karung plastik di rumah tetangganya bernama Ican, di kawasan Kemang Agung, Kertapati, Palembang.

Sebelumnya, bocah tersebut dilaporkan hilang. Korban pertama kali ditemukan oleh keponakan Ican yang sedang mencari kunci di dalam kamar.

Penemuan jasad korban segera dilaporkan kepolisian. Usai menjalani autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Palembang, ditemukan luka lebam dan luka bekas kekerasan seksual di tubuh korban.

Saksikan video warga rusak rumah orang yang diduga pembunuh bocah dalam karung.