Indosiar.com, Jakarta (Rabu : 24/09/2014) Jelang pengesahan RUU Pilkada  yang menuai polemik di tengah masyarakat rencananya akan disahkan di DPR. Namun unjuk rasa penolakan terus terjadi. Selasa petang, aksi sejumlah mahasiswa yang mendirikan belasan tenda di depan gedung wakil rakyat, akhirnya ricuh dengan polisi.
Sejumlah mahasiswa ini berencana menginap di depan gedung DPR hingga hari Rabu nanti, saat RUU Pilkada disahkan di DPR. Namun mahasiswa ini akhirnya terlibat pertengakaran dengan petugas kepolisian yang membongkar tenda mereka.
Baca Juga
Polisi meminta mahasiswa meninggalkan lokasi karena sudah melewati batas waktu berunjuk rasa. Mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Pemuda Peduli Pilkada atau Gerpala ini, menolak RUU Pilkada yang dilakukan tidak langsung atau melalui DPR, karena dianggap mencederai demokrasi.
Advertisement
Menurut mereka, sikap sejumlah partai yang mendukung Pilkada tidak langsung tidak memperdulikan kepentingan raykat, melainkan partai. Mahasiswa berencana akan melakukan aksi serupa menjelang RUU Pilkada disahkan.
RUU Pilkada ini menuai reaksi beragam. Sejumlah mendukung pilkada yang dilakukan langsung oleh rakyat. Sebagian lagi melalui DPR. Namun hasilnya, ditentukan hari Rabu ini di gedung DPR-MPR. (Donvito Samartha/Sup)